Realita Dunia Kerja: Antara Target, Tanggal Tua, dan Senyum Palsu di Pagi HarI


Masuk ke dunia kerja itu ibarat masuk ke game open world, tapi levelnya nggak pernah selesai-selesai. Tiap hari ada tantangan baru, mulai dari deadline, atasan mood swing, rekan kerja yang hobi nyindir, sampai kopi yang habis pas butuh-butuhnya.


Dunia kerja bukan cuma tentang gaji dan jabatan, tapi juga soal mental, strategi bertahan hidup, dan skill acting level Oscar — terutama saat senyum palsu harus tetap dipasang meski hati teriak: “Boleh resign nggak sih?”


☕ 1. Pagi Hari: Buru-Buru Tapi Harus Ramah

Pagi adalah waktu paling dramatis. Alarm dimatikan tiga kali, lalu baru sadar:

“Waduh, telat!”

Tapi sesampainya di kantor tetap harus tersenyum, walau baru aja kejebak macet sambil mikir,

“Gue kerja buat hidup, atau hidup buat kerja, sih?”



๐Ÿ“ฉ 2. Dunia Chat Kantoran: Singkat Tapi Bikin Deg-degan

Kamu pasti pernah dapat chat seperti ini:

๐Ÿง‘‍๐Ÿ’ผ Atasan: “Bisa ke ruangan saya bentar?”

Langsung deg-degan seolah-olah kamu mau diadili. Padahal cuma disuruh ganti font di presentasi. ๐Ÿ˜…



๐ŸŽฏ 3. Target & Deadline: Sumber Stres Nasional

Target bulanan datang seperti mantan:

“Tak diundang, tapi menghantui.”

Kadang kamu merasa sudah kerja maksimal, tapi grafik masih datar kayak jalanan di Kalimantan.

“Kerja itu bukan soal capek, tapi soal dihargai… dan dapat bonus.”

Tapi kadang yang datang cuma evaluasi dan revisi.



๐Ÿ’ฌ 4. Politik Kantor: Diam, Tapi Menggigit

Di dunia kerja, yang kerja keras belum tentu naik, tapi yang kerja pintar bersuara tepat waktu kadang dapat panggung.

Belum lagi kalau kamu punya rekan kerja hobi “lempar batu sembunyi tangan” — senyum depan, bacot belakang.

“Aman, Bro. Gw back-up.”Tapi besoknya kamu yang disalahin ๐Ÿ˜‚



๐Ÿงพ 5. Gaji: Cinta Datang Terlambat, Gaji Datang Cepat Habis

Setiap tanggal gajian:

“Alhamdulillah.”

Dua hari kemudian:

“Kok pulsa tinggal Rp0?”

“Cicilan? Oke.”

“Transfer mamah? Gas.”

“Makan siang? Nasi kucing.”


Kehidupan karyawan adalah soal mengelola harapan dan promo e-wallet.



๐Ÿ’ก Kesimpulan

Dunia kerja memang keras. Tapi dari sanalah kamu belajar:

Cara bersabar

Cara bertahan

Dan cara pura-pura kuat walau hati ingin rebahan ๐Ÿ˜ด

Kerja itu ibadah… asal jangan sampai jadi korban overthinking tiap hari.

Jadi, terus semangat ya — meski kadang hati pengen resign, dompet tetap butuh gaji.

Komentar